Buku ini adalah pertanggungjawaban penulisnya yang selama ini memegang matakuliah Teori dan Metodologi Sejarah pada Jurusan Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Gadjah Mada. Buku ini berbentuk esai yang ditulis untuk keperluan yang berbeda-beda pada waktu yang berlainan pula. Oleh karena itu, meskipun kurang sistematik, buku ini menjadi saksi perkembangan Ilmu Sejarah di Indonesia. Dari sudut pandangnya, Teori Sejarah meliputi tiga hal: sebagai dasar-dasar ilmu Sejarah (ontologik); hubungan Ilmu Sejarah dengan Iimu-Ilmu lain (etik); dan bagaimana menulis sejarah yang baik dan benar (estetik). Terutama pada sudut pandang yang pertama, penulis meletakkan perubahan dari Eropasentrisme ke Indonesiasentrisme di sini. Juga dibicarakan "Sejarah Wanita: dari Sejarah Androcentric ke Sejarah Androgynous".